PENGALAMAN TERKENA TBC

Bismillahirrahmaanirrahiim. 

Assalamu'alaikum Sahabat. 

Illustrasi gambar diambil dari https://manadopostonline.com/read/2018/03/29/Awas-Penyakit-TBC/31291

Kali ini saya ingin berbagi info tentang pengalaman saya terkena TBC atau sekarang dikenal dengan TB. Mulai dari Gejala yang saya alami sampai benar-benar positif terkena TBC. 

Mungkin sahabat kalau lihat gejala-gejala yang dikatakan dokter masih agak membingungkan karena buka pelaku atau korban dari TB, sedangkan saya adalah pelaku atau korban dari penyakit TBC itu sendiri. mudah-mudahan pengalaman ini bermanfaat dan selalu berhati-hati terhadap TBC. 

TBC hal yang menakutkan dibenak saya dan termasuk orang-orang kampung disekitar saya, tidak tahu kalau di kota-kota. 

Kejadiannya kurang lebih sudah cukup lama sekitar tahun 2005. saya bekerja di POndok Gede Bekasi, saya memang ngekos bersama teman-teman, setiap hari dan sering berpindah-pindah. Cape memang tapi itulah anak muda yang memang penghasilannya minim terpaksa ngekos harus bareng-bareng. setelah saya pindah kontrakan atau kosan bersama teman-teman, ternyata yang punya kontrakan itu hampir semuanya keluarganya terkena TBC. 

Saya tidak mengira ternyata saya terkena juga itu TBC, jadi sahabat kalau memang ada yang terkena TBC betul jangan sampai kalau dia batuk kita terlalu mendekat kalau bisa pakai masker, kalau tempat minum betul juga jangan sampai sama. 

Ini gejala yang saya alami kita saya terkena TBC : 

1. 1 bulan pertama badan saya terasa mering setiap jam 4 jam 5, sampai magrib. jadi hampir setiap sore saya dikosan dengan alas alakadarnya, dilantai benar-benar harus berslimut yang tepat sampai kasurpun saya tindihin kebadan saya supaya meriang saya hilang. setelah keringatan baru meriang saya hilang. 

2. Setiap pagi, setiap bangun badan basah kuyup dengan keringat, dan paginya sangat dingin sekali. sampai-sampai setiap pagi saya harus menjemur. 

3. dan gejala yang paling aneh yang saya rasakan adalah sering berdehem terus menerus seperti mau batuk,  dan memang setelah beberapa lama mulai batuk-batuk. 

4. Dada mulai sesak dan selalu berdehem, 

5. tidak lama kemudian mulailah batuk berdarah sedikit demi sedikit. akhirnya saya kedokter dan menyatakan bahwa itu radang tenggorokan

Singkat cerita saya dalam keadaan kondisi sakit pulanglah ke kampung halaman tanpa membawa apa-apa padahal ceritanya orang kerja merantau pulangnya Kebandung. 

pulang sore hari dan pasa SHALAT MAGRIB RAKAAT TERAKHIR  ketika TAHIAT AKHIR, Tiba-tiba SAYA BATUK DAN TERASA ADA YANG KELUAR dan benar saja, setelah salam saya langsung ke Tempat wudhu dan disitu saya kaget : DARAH KELUAR BEGITU BANYAK SEKALI SEPERTI DITENGGOROKAN INI ADA YANG NYEMBELIH. begitu banyak DARAH sampai-sampai saya minum air keran wudhu dan terus tambah banyak. 

disitu saya langsung pulang dan dalam perjalanan sampai dirumah darah tidak berhenti-berhenti ibu saya kaget dan menangis sambil membawakan air hangat, Alhamdulillah Allah masih memberikan kehidupan kepada saya. batuknya mulai berhenti dan darah mulai berhenti pula. 

Saya menangis disitu sambil mengingat Allah. napas sesak dan terasa sepeti ada lendir di dada ini. 

Besoknya saya kedokter dan di ronsen dan ternyata saya terkena TBC lumayan parah, karena sampai berdarah yang begitu banyak. 

Alhamdulillah, setelah berobat kurang lebih 1 lebih saya dinyatakan sudah negatif TBC. 

Sahabat perbanyaklah minum KUNYIT seperti yang saya lakukan  dan minum Susu Sapi ASli ketika kita terserang TBC, dimana kunyit untuk menghentikan pendarahan dan susu sa pi untuk netralisirnya. tentunya dengan minum obat tidak boleh berhenti selama 1 tahun lebih  itu saya. karena sudah parah. 

semoga cerita ini bermanfaat, salam kang tohir   by : oingtenar.blogspot.com